Wilayat. Persahabatan dengan Allah, penerimaan. Wilayat ialah maqam sang wali -dia yang didudukan dalam ilmu. Shaykh Ibn al-Habib berkata dalam Diwan:
“Engkau akan menjadi seseorang yang duduk bersama Allah, tanpa upacara, dan engkau akan aman dari keraguan, syirik, dan yang selainnya.”

Shaykh Ibn`Ajiba berkata tentang ini:
“Buahnya adalah tercapainya fana dalam Zat setelah hilangnya yang indrawi. Apa yang telah dihapus, tidak pernah ada sebelumnya, dan apa yang tersisa, tidak akan berakhir.”

Ibrahim bin Adham pernah bertanya pada seseorang: “Apa engkau berharap jadi seorang wali?” Orang itu menjawab, “Ya.” “Maka jangan inginkan apapun dari alam ini dan alam akhirat. Hambakan dirimu pada Allah, palingkan wajahmu menghadap pada-Nya. Dia akan memperlakukanmu dengan kelembutan dan membantumu.”