40 Nujaba, para bangsawannya.
Dari nuqaba, terdapat empat puluh ningratnya. Tentang mereka Shaykh al-Akbar menyebut, “Mereka itu berjumlah empat puluh insan. Mereka disibukkan dengan mendengar kesulitan-kesulitan makhluk ciptaan, dan mereka hanya bergerak semata karena hak yang lain.”
Saksikanlah di sini kasih sayang Rabbi atas ciptaan-Nya. Rasul kita Muhammad, salallahu ‘alayhi wassalam, arifin pertama, berkata, “Akan senantiasa ada empat puluh orang dari umatku yang memiliki sifat Ibrahim.” Maka jati diri ruhani nuqaba ditandai dengan kepedulian dan tabiat merendah pelayanan mereka terhadap yang lain. Merekalah pelayan orang-orang miskin. Mereka begitu miripnya dalam meniru sunnah Rasulullah dalam mencintai mereka yang miskin, yang lemah, dan yang bermasalah.
Tanda yang menjadi lambang pengenal mereka adalah ketergantungan sepenuhnya atas doa-doanya melebihi ibadah-ibadah lain dan itulah sunnah mereka, zikir mereka, dan tafakur mereka. Dengannya mereka hidup dan dengannya mereka membantu. Sebagian mereka menyelami satu ayat, dan yang lain menyelami satu surat, dan yang lain berenang dalam Al-Qur’an. Sebagian lagi khusus hidup pada rahasia-rahasia Al-Fatihah.